Satu suara berbeda dengan banyak suara. Itulah alasan adanya paduan suara.
Kompetensi hitung dasar intuitif, atau kemampuan pra numerasi, sangat penting. Ini fondasi kompetensi numerasi, yang mulai digelar tahun 2021 ini. Percuma membahas numerasi jika gagap hitung masih mewabah. Tapi bagaimana masyarakat mendengar lalu sadar dengan fakta besar ini?
Bersama IKASMA (Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Tegal) , kami berencana menyelenggarakan KPN (Kompetisi Pra Numerasi). Sebagai eksekutor adalah komunitas TLC (Tegal Learning Center). Rencana kompetisi digelar selama 4 bulan, dari 1 Juli – 31 Oktober 2021. Pengumuman pemenang pada awal November 2021 sekaligus meramaikan ulang tahun almamater.
Masalahnya, satu suara kurang menyentak. Bagaimana agar masyarakat tersentak lalu tersadar?
Kami mengajak Poltek Purbaya untuk bekerja sama. Sebagai sponsor nanti adalah jaringan toko buku Media Ilmu dan rumah makan Kampung Moci. Kebetulan sosok utama di balik semua itu adalah satu orang.
Satu kompetisi mungkin hanya menarik 1.000 peserta. Dua kompetisi menarik 10.000 peserta