Apa kabar, Pokemon Go?
Terus-terang app yang memadukan game dan teknologi AR (Augmented Reality) itu keren. Tapi, bagi saya yang pengguna GoJek, GoJek lebih keren.
Keterpaduan dua dunia: maya dan nyata. Itu karakter Pokemon Go. GoJek menambahi dengan satu karakter lagi: manfaat nyata.
Itu yang terpikir ketika kami membangun #ToSM (Test of Second Mathematics). Versi digital (berbasis Android) dan konvensional (berbasis kertas) bukan sekadar saling terkait, tapi lebih dari itu: satu dan utuh tak terbagi.
Dunia nyata (konvensional) sebelum dunia maya (digital). Psikologi sebelum teknologi. Itu prinsip yang kami pegang teguh.
Perlu ribuan jam eksperimen, dengan puluhan ribu responden dan relawan, di balik perumusan tes diagnosis-terapi “gagap hitung” yang disebut ToSM (Test of Second Mathematics). Besaran ToSM adalah kecepatan hitung dasar, satuannya OPM (operasi per menit).
Gagap hitung adalah wabah massal. Ini temuan mengejutkan, sebab tidak pernah diungkap dengan gamblang oleh pakar pendidikan. Selama ini tidak terdeteksi secara akurat dan detail, serupa dengan wabah menular sebelum ditemukan mikroskop.
Berdasarkan pengalaman di dunia nyata, kami kembangkan format digital. Salah satu keunggulan format digital adalah mampu mengukur dan mencatat waktu pengerjaan per operasi.
Manfaat? Sangat senang mendengar kabar ada guru sekolah, pengelola bimbel dan ibu rumah tangga rutin menggunakan ToSM on Android untuk mendampingi anak-anak mereka.