Foto : Perbaikan Lembar Pantau (LP)

Siapapun yang lebih dekat, bahkan terjun langsung, ke masalah sewajarnya lebih paham detail masalah.

Awalnya, pada Lembar Pantau (LP), skor ToSM digital yang tercatat adalah “skor terbaik”. Aturan tersebut lalu dilaksanakan oleh koordinator/eksekutor ToSM di MI Assalafiyah Kemanggungan, yaitu Mas Guru Arfan.

Namun, entah karena alasan apa, aturan saya ubah. “Skor terbaik” dicoret lalu diganti “skor terbaru”. Beruntung perubahan ditolak oleh koordinator/eksekutor ToSM. “Kalau skor terbaru, murid tidak termotivasi untuk terus berlatih,” sebuah alasan yang tepat.

Awalnya, dengan alasan tidak terlalu merepotkan guru kelas, LP hanya dikumpulkan satu kali dalam satu semester, yaitu dalam rangka pengisian rapor. Setelah ditimbang ulang, cara seperti itu berpotensi besar mengendorkan pemantauan.

Oleh karena itu, aturan diubah. LP dikumpulkan satu kali dalam satu bulan, bukan satu semester.

Kami lalu merumuskan 2 (dua) aturan, yaitu:

  1. Yang tercantum pada LP adalah skor terbaik selama tanggal 1 sampai 7 setiap bulan.
  2. LP harus sudah dilaporkan dan diberi paraf wali kelas pada tanggal 8-10 setiap bulan.
PERUBAHAN PENTING LEMBAR PANTAU

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *