Alfred Binet (1857-1911), pelopor paling terkenal dalam pengujian kecerdasan, tidak bosan-bosan mengatakan bahwa tujuan pengukuran IQ bukan untuk memberi hadiah kepada anak-anak berbakat, melainkan untuk memberi perhatian khusus kepada anak-anak kurang beruntung.

Kurang-lebih seperti itu kita memperlakukan skor #ToSM (Test of Second Mathematics). Fokus instruktur seharusnya diarahkan pada mereka yang masih belum tuntas (hitam, merah, kuning).

Gambar mungkin berisi: 1 orang, janggut
SKOR ToSM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *